Misteri Hantu Jeruk Purut
Diantara tempat-tempat yang disebut angker di daerah ibukota, kita akan dengan mudah menyebutkan Jeruk Purut sebagai salah satu tempat yang paling angker. Dalam kesempatan kali ini kami akan mencoba mengulas misteri hantu Jeruk Perut yang terkenal ini.
Sebagai ibukota negara, Jakarta memiliki banyak kesibukan dan rutinitas. Namun segala hiruk pikuk suasana itu seolah tak mempengaruhi aroma mistis yang melingkupinya. Kota ini menyimpan banyak kisah mistis seperti di Terowongan Casablanca dan TPU Jeruk Purut.
Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut berada di daerah Pasar Minggu, Cilandak Timur, Jakarta Selatan. Untuk menuju ke sana sangat mudah karena banyak sekali transportasi publik yang melewati daerah tersebut. Kita pun bisa langsung menuju ke sana dengan bantuan peta digital atau jasa ojek online.
Hantu Pastor Kepala Buntung
Di TPU Jeruk Purut ada satu sosok yang menjadi urban legend hantu jeruk purut, yakni hantu pastor berkepala buntung. Sosok tersebut sudah sangat melekat hingga menjadi 'image' atau ikon dari tempat tersebut.
Wujud pastor tersebut seperti manusia biasa tapi tanpa kepala. Ia selalu menenteng kepalanya di tangan kanan. Sedangkan di tangan kirinya ia memegang tali yang mengikat seekor anjing hitam dengan badan yang juga berlumuran darah.
Pastor tersebut adalah arwah manusia biasa dimana pada masa kolonial dahulu ia sempat dikira musuh oleh tentara pribumi sehingga dibunuh dengan cara dipenggal kepalanya. Arwahnya bergentayangan mencari dimana makamnya yang terletak di pemakaman Kristen Tanah Kusir, Jakarta.
Dahulu, untuk melihat sosok pastor kepala buntung ini adalah dengan datang ke TPU Jeruk Purut antara pukul 00.00-02.00 dini hari dengan jumlah orang ganjil. Misalnya sendirian, bertiga, berlima, dan seterusnya maka konon akan segera bertemu dengan hantu yang dimaksud.
Pertanda kemunculan hantu kepala buntung diawali dari gonggongan anjingnya sebanyak 1x, lalu sosoknya yang berjalan tertatih-tatih dari kejauhan akan mulai terlihat. Tak perlu mengganggunya, dan ia akan melewati anda dalam diam.
Namun dari penelusuran kami, sosok asli dari hantu pastor tersebut sepertinya sudah lama sekali menghilang. Jadi jika anda kebetulan melihat atau bertemu sosok seperti yang disebutkan di atas, maka itu tak lain adalah jin yang menyerupai pastor kepala buntung.
Pastor kepala buntung adalah sosok yang paling terkenal di kawasan Jeruk Purut. Banyak orang yang mengaku telah mendapatkan foto hantu pastor kepala buntung namun tak ada yang dapat memastikan kebenarannya.
Pohon Kembar dan Pohon Benda
Di bagian timur TPU Jeruk Perut ada 2 pohon yang tampak sama seolah kembar. Pohon ini disebut Pohon Kembar dimana konon adalah tempat bersemayamnya sepasang kuntilanak. Kuntilanak ini dikenal suka mengganggu dan berbuat usil kepada setiap pengunjung TPU Jeruk Purut. Tak sedikit orang yang mengaku pernah melihat sosok penampakan kuntilanak di pohon kembar.
Sedangkan di bagian barat ada pohon benda yang dikenal paling angker karena dihuni banyak makhluk gaib. Di pohon ini konon tersimpan sebilah keris sakti. Sudah banyak paranormal dan ahli spiritual yang mencoba mengambil keris tersebut tapi selalu gagal.
Lokasi di sekitar pohon benda ini juga paling sering dijadikan tempat favorit untuk melakukan uji nyali anak muda dan pasangan. Tak sedikit orang yang ketakutan bahkan pingsan saat melihat penampakan di pohon ini.
Sumur Angker di TPU Jeruk Purut
Ada sebuah sumur yang dianggap angker di dekat pohon kembar, tepatnya di bagian timur dari TPU Jeruk Purut. Pohon ini dibuat sejak zaman penjajahan dahulu dan masih digunakan sampai sekarang. Airnya hanya boleh diambil jika matahari masih terbit. Jika matahari sudah tenggelam maka tidak diperkenankan mengambil airnya oleh juru kunci setempat.
Di sumur yang banyak dihuni makhluk halus ini konon terdapat sebuah mustika ular. Mustika tersebut yang membuat banyak ular-ular berkumpul di daerah sekitar sumur. Ular yang ada di sini bukan hanya ular biasa, tapi juga ada siluman ular atau ular jadi-jadian.
Daerah di sekitar sumur juga dihuni oleh banyak sekali kuntilanak dan genderuwo. Jika tidak bersikap sopan dan tenang, maka akan rawan sekali diganggu atau dijahili oleh para penunggu di tempat ini.
